๐ Tujuan :
· Menjelaskan bahwa hidup di dalam Roh berarti menghasilkan buah. Berbuah merupakan tanda pada orang Kristen yang hidup dan bertumbuh
· Menjelaskan bahwa setiap orang Kristen yang bertumbuh harus terus tinggal (connected) dalam Kristus
๐ Ayat hafalan :
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting- rantingnya.
Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Yohanes 15 : 5
· Menjelaskan bahwa hidup di dalam Roh berarti menghasilkan buah. Berbuah merupakan tanda pada orang Kristen yang hidup dan bertumbuh
· Menjelaskan bahwa setiap orang Kristen yang bertumbuh harus terus tinggal (connected) dalam Kristus
๐ Ayat hafalan :
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting- rantingnya.
Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Yohanes 15 : 5
๐ ๐ฃAttention Grabber:
๐ ๐ฃAttention Grabber:
........................
........................
๐ Bahan Cerita :
Ranting Allah yang tidak berbuah
Fokus alkitab
Yehezkiel 15 : 1-8 ; Yohanes 15 : 1 — 17
Anggur merupakan tanaman merambat yang paling penting pada jaman Israel kuno dan merupakan kunci dalam perekonomian penduduk perjanjian lama. Kebun anggur yang berlimpah melambangkan kesejahteraan. Kejadian 49:11, meramalkan kemakmuran Yehuda : “Ia akan menambatkan keledainya pada pohon anggur dan anak keledainya pada pohon anggur pilihan; ia akan mencuci pakaiannya dengan anggur dan bajunya dengan darah buah anggur.”
Tidak seperti pohon lainnya, pohon cedar misalnya, pohon anggur hanya tergantung pada jumlah dan kualitas buah yang dihasilkan. Kkayu pohon anggur tidak dapat dibentuk menjadi furniture, pintu, atau peralatan lainnya.
Yehezkiel mengatakan bahwa anggur tidak ditanam untuk diambil kayunya. Kayu pohon anggur yang baik hanya untuk kayu api. Itupun masih kalah jika dibandingkan dengan kayu dari pohon-pohon hutan lainnya. Jelaslah, tak seorang pun ingin memiliki pohon anggur hanya untuk diambil kayunya.
Dengan demikian, umat Tuhan dalam perjanjian lama pasti terkejut mendengar bahwa Yerusalem telah menjadi anggur jenis ini—tidak berbuah—dan Tuhan akan melemparkannya ke dalam api (Yehezkiel 15:1-6).
Israel telah gagal menjadi kebun anggur yang menghasilkan buah yang diinginkan Allah. Bagaimana dengan kita? Apakah kita sudah menghasilkan buah yang Tuhan inginkan?
Komentar Matthew Henry pada bagian ini : "Mereka yang tidak berbuah untuk kemuliaan kasih karunia Allah akan dibakar ke dalam api murka-Nya." Kita tidak dihitung sebagai orang benar di hadapan Tuhan karena pelayanan kita kepada-Nya. Namun demikian, jika kita tidak berbuah dalam melayani-Nya, maka artinya kita tidak tinggal di dalam Tuhan Yesus Kristus. Oleh Roh, kita harus terus tinggal di dalam Kristus dan berbuah kemuliaan Tuhan dalam bentuk kasih kepada Allah dan sesama.
Tuhan Yesus Kristus-lah pokok anggur yang benar, dan hanya karena kita tinggal di dalam Dia kita dapat berbuah bagi kemuliaan Allah (Yohanes 15:1-17).
Jesus the source - What to Say
1. Imagine the tree you are under represents Christ and his followers.
Which part of the tree you are looking at would represent Christ? Explain.
Which part of the tree would represent his followers? Explain.
2. Look at the branches of the tree. Are there any dead branches or branches that look like they are dying? Any branches that need to be cut off?
What causes branches to die?
How can a follower become spiritually dead, like one of the dead branches?
3. Are there any branches that look more alive than others? Move vibrant? More green? Have new growth?
What leads to new growth for us as Christians?
4. How can you tell if a tree like this is reproducing? Are there sprouts, flowers, seeds, or fruit?
In what ways do we reproduce spiritually?
In what ways are you growing and reproducing spiritually?
Read more: https://www.creativeyouthideas.com/resources/object-lessons/jesus-the-source/#ixzz6DFjIkUqJ
๐⏳Questions and Answer:
Mengapa Allah mengharapkan kita untuk menghasilkan buah?
Apa yang dimaksud dengan buah dalam kehidupan orang percaya?
Apa artinya jika kita tidak berbuah?
Menurutmu apakah sekarang engkau tinggal di dalam Allah/terhubung dengan Allah? Apa yang dapat kamu lakukan untuk berkomunikasi dengan Dia? Apakah ada perbedaan sikap, bila kamu sadar bahwa Tuhan selalu ada di sampingmu?
Pertimbangkan bahwa Ia menginginkan apa yang terbaik bagi kita
dan ini berarti kita harus berbuah di dalam-Nya dan dibersihkan olehNya
(Yohanes 15:2).
๐ Alat PERAGA:
๐ผ๐ธ Lagu :
Firman Tuhan ada di hatiku
Ada di langkahku, ada di hidupku
Dan terus bertumbuh sirami jiwaku
Berbuah..berbuah...berbuah..berbuah
Yesus pokok dan kita carangNya )
Tinggallah di dalamNya ) 3x
Pastilah kau akan berbuah….
Firman Tuhan ada di hatiku
Ada di langkahku, ada di hidupku
Dan terus bertumbuh sirami jiwaku
Berbuah..berbuah...berbuah..berbuah
Yesus pokok dan kita carangNya )
Tinggallah di dalamNya ) 3x
Pastilah kau akan berbuah….
๐จ IDE Aktivitas :
¦ Connecting with friends
¦ Nonton klip “Vine and Branches”
¦ Connecting with friends
¦ Nonton klip “Vine and Branches”
GAMBAR Aktivitas:
GAMBAR Aktivitas:
๐Proyek Ketaatan:
Baca artikel berikut, kemudian isilah titik-titik di bawah artikel. Tuliskan komitmenmu pada kolom yang tersedia!
Connecting With Jesus
- Dale Fletcher - 24 September 2010
Beberapa minggu yang lalu saya terbang dari Charlotte ke St Louis untuk menyajikan lokakarya Tahunan ke 24 di Westberg Simposium. Saya mengumpulkan beberapa orang Kristen untuk pendidikan masalah kesehatan dan perawatan diri. Salah satu topik yang saya bicarakan adalah tentang pentingnya tinggal di dalam Yesus, berdasarkan ayat Yohanes 15:5 .
Saat pesawat kami mendarat di St Louis dan kapten memberi informasi bahwa penumpang diperbolehkan untuk menghidupkan ponsel dan komputer, hampir semua orang di pesawat segera mengaktifkan ponsel mereka untuk memeriksa pesan atau email mereka atau untuk menelpon seseorang. Setelah pesawat mencapai pintu gerbang, saya berdiri untuk mengambil tas saya keluar dari bagasi atas kepala, saya melihat sekeliling bagaimana sebagian besar penumpang dalam pesawat itu terhubung ke orang lain atau ke seluruh dunia melalui perangkat digital mereka.
Saya berpikir saat saya berdiri di sana, membayangkan betapa berbedanya dunia ini jika semua orang Kristen menyadari untuk senantiasa terhubung dengan Yesus, seperti kita terhubung dengan manusia lainnya.
Firman Tuhan berkata :
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting- rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa (Yohanes 15:5).
Jika kamu ingin membuat perbedaan bagi Allah hari ini ....
jika kamu ingin memiliki buah dalam hidupmu sebagaimana yang dikehendakiNya ....
tetaplah terhubung erat dengan Yesus ...
karena di luar Dia, kamu tidak dapat melakukan apa-apa untuk kemuliaan namaNya ...
Have a great day today… as you stay close to Christ!
Yang akan kulakukan agar aku senantiasa ”CONNECTING WITH JESUS” :...............................
๐Tugas Orangtua :
Baca artikel berikut, kemudian isilah titik-titik di bawah artikel. Tuliskan komitmenmu pada kolom yang tersedia!
Connecting With Jesus
- Dale Fletcher - 24 September 2010
Beberapa minggu yang lalu saya terbang dari Charlotte ke St Louis untuk menyajikan lokakarya Tahunan ke 24 di Westberg Simposium. Saya mengumpulkan beberapa orang Kristen untuk pendidikan masalah kesehatan dan perawatan diri. Salah satu topik yang saya bicarakan adalah tentang pentingnya tinggal di dalam Yesus, berdasarkan ayat Yohanes 15:5 .Saat pesawat kami mendarat di St Louis dan kapten memberi informasi bahwa penumpang diperbolehkan untuk menghidupkan ponsel dan komputer, hampir semua orang di pesawat segera mengaktifkan ponsel mereka untuk memeriksa pesan atau email mereka atau untuk menelpon seseorang. Setelah pesawat mencapai pintu gerbang, saya berdiri untuk mengambil tas saya keluar dari bagasi atas kepala, saya melihat sekeliling bagaimana sebagian besar penumpang dalam pesawat itu terhubung ke orang lain atau ke seluruh dunia melalui perangkat digital mereka.
Saya berpikir saat saya berdiri di sana, membayangkan betapa berbedanya dunia ini jika semua orang Kristen menyadari untuk senantiasa terhubung dengan Yesus, seperti kita terhubung dengan manusia lainnya.
Firman Tuhan berkata :
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting- rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa (Yohanes 15:5).
jika kamu ingin memiliki buah dalam hidupmu sebagaimana yang dikehendakiNya ....
tetaplah terhubung erat dengan Yesus ...
karena di luar Dia, kamu tidak dapat melakukan apa-apa untuk kemuliaan namaNya ...
Have a great day today… as you stay close to Christ!
Yang akan kulakukan agar aku senantiasa ”CONNECTING WITH JESUS” :...............................
Papa, mama, diskusikan artikel di atas bersama dengan anak. Papa dan mama dapat bercerita pengalaman papa dan mama, bagaimana menjaga kehidupan senantiasa di dalam Kristus. Mohon sharingkan dengan menuliskan di kolom berikut !
Comments
Post a Comment