Minggu 7 - Tuhan ciptakan aku sangat hina, bagaimana dapat kumengerti? - Yonatan dan Daud

👐 Tujuan :

1. Anak belajar mengasihi dan bersahabat tanpa memandang diri “lebih” dari teman (misalnya : lebih kaya, lebih pintar, lebih cakap).

2. Anak belajar tentang etika berteman.

 📖 Ayat hafalan :

Amsal 17:17

Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.

🌈 📣Attention Grabber:

................................................................

📚 Bahan Cerita :

Kisah Wahid (Friendly-Bersahabat, Janine Amos) ; 1 Samuel 18:1-5, 2 Samuel 9:1-13  (Daud dan Yonatan—Mefiboset)

Ada dua anak bersahabat, David dan Wahid. Suatu sore, ketika mereka pulang dari klub renang, David kehilangan jam tangannya. Ia mengajak Wahid untuk kembali ke kolam renang. “Wah,” pikir Wahid, “perutku sudah lapar, aku mau makan nasi goreng kesukaanku. Lagipula, ke kolam renang lagi..sudah jauh sekali…” David bingung, tanpa jam tangannya ia tidak bisa pulang, ia pasti dimarahi ibunya, karena jam    tangan itu mahal harganya. Akhirnya Wahid menawarkan menemani David pulang ke rumah, “Kan kalau ada aku yang menemani, siapa tahu ibumu tidak terlalu marah.” Ketika mereka sampai di rumah David, ibu David tidak marah, dan … ternyata jam tangan David ketinggalan di rumah, tidak dibawa ke kolam renang. Wahid dapat    mengorbankan keinginannya untuk makan nasi goreng, untuk menemani David yang sedang kebingungan.

Tentang persahabatan, dalam Amsal 17:17 tertulis, "Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran". Jauh sebelum kalimat tersebut ditulis, Daud telah bersahabat dengan       Yonatan. Alkitab mencatat,”berpadulah jiwa Yonatan dengan Daud”. Yonatan sangat mengasihi Daud seperti   dirinya sendiri, walaupun Yonatan adalah anak Raja, ia rela memberikan segala sesuatu kepada Daud. Yonatan tidak memandang dirinya lebih tinggi dari Daud (yang hanya seorang anak gembala). Persahabatan mereka tidak terpisahkan oleh kematian (1Sam. 18:1-5). Daud terus mengasihi Yonatan, sekalipun Yonatan sudah meninggal. Daud menunjukkan kasih kepada Mefiboset, anak Yonatan, melalui perlakuan yang istimewa. Mefiboset mendapatkan kembali semua yang pernah menjadi milik Saul, kakeknya. Mefiboset diperlakukan seperti anak raja, ia boleh duduk makan sehidangan dengan raja. Daud melakukan semua ini karena ia telah berjanji kepada Yonatan, sahabatnya semasa Yonatan hidup, bahwa persahabatan mereka dilandasi atas nama Tuhan (1Sam. 20:42).

📍 Alat PERAGA:

(Upload gambar)

👣 Step by Step:

- Mengajak Anak bernyanyi memuji Tuhan Lagu tema.
- Berdoa buka - giliran masing anak sesuai jadwal doa.
- Nonton Movie, Tutup dengan kesimpulan Film. Tokoh yang disukai, Kenapa temannya menyukai dia. Penekanan kepada persahabatan.
- Mengajak Anak menghafal Ayat Hafalan.
-  Berdoa bersyukur untuk Firman Tuhan
- Masih melanjutkan Chart Anak berlatih mengumpulkan stiker.
- Doa makan dan Doa penutup sesuai jadwal doa anak.

🎼🎸 Lagu :

K..A..S..I..H..   K..A..S..I..H..
Kasih.. Kasih.. Kasih..
Kasih.. Kasih.. Kasih.. Kasih..

Kasih itu sabar, tidak suka marah-marah
Sayang kepada teman, seperti kasih Yesus

 (upload Youtube)

🚨  IDE Aktivitas :

Diskusi mengenai teman-teman sekelas (dapat menggunakan balon atau amplop untuk diisi dengan pertanyaan-pertanyaan diskusi)

GAMBAR Aktivitas:


🏆Tugas Orangtua :

Papa, mama, baca artikel terlampir. Apa yang akan papa mama lakukan untuk membantu anak bersahabat? Bagaimana respons anak ketika papa mama membantu anak?